Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Juni

Anggota DPRD Sintang Sebut Sudah Ada Perbaikan Jembatan Gantung Sungai Sintang

Diposting pada

SINTANG—Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Juni menyebut pemerintah daerah sudah menindaklanjuti ambruknya
jembatan gantung Dusun Lebuk Lebang, Desa Sungai Sintang, Kecamatan Kayan Hilir.

Menurut Juni, mobilitas masyarakat saat ini tidak terhambat karena sudah ada jembatan darurat.

“Yang pasti kalau untuk sementara sih sudah mulai lah pembangunan sudah ada tindak lanjut dari pemerintah,” ujar Juni.

Jembatan gantung di Sungai Sintang ambruk pada Minggu, 14 April 2024. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, akibatnya, aktivitas masyarakat 5 desa sempat tersendat.

Ambruknya jembatan disebabkan konstruksi kayu sudah tua. Sejak dibangun pada tahun 2007, selama 17 tahun belum pernah direhab.

Jembatan gantung Lebuk Lebang akses 5 desa di Kecamatan Kayan Hilir. Seperti mislanya penghubung dari desa Sungai Sintang ke desa Batu Netak, Sungai buaya, Desa Neran Baya, Sungai garong dan desa Sungai Pengga.

Pasca jembatan ambruk, masyarakat sudah melakukan gotong royong membuat rakit untuk menyeberangi sungai.

“Karena barang itu sifatnya, kan, darurat. Tapi sementara kita dorong masyarakat fi sana untjk kerja bakti, gotong royong. Biar aman. Sekarang sudah mulai, sih, pembangunanya. Mudah mudahan bisa segera selesai dan dapat dinimkati masyarakat,” harap Juni.

Berdasarkan perhitungan sementara tim dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sintang, dibutuhkan anggaran sebesar Rp 800 juta rupiah untuk membangun baru jembatan gantung di Desa Sungai Sintang.

Apabila dibangun ulang, Dinas PU mengusulkan untuk memindahkan titik koordinatnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *