SINTANG, DN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Mainar Puspa Sari menyebutkan bahwa program GERTAK KESAK yang diprakarsai oleh Camat Sintang sangai baik.
Menurutnya, dalam memberantas demam berdarah di bumi senentang memang diperlukan terobosan yang nyata, sama halnya dengan program GERTAK KESAK ini.
“Program inikan gerakan serentak dan kolaboratif eliminasi sarang nyamuk yang disingkat GERTAK KESAK, saya menilai ya ini hal yang bagus,” ucapnya.
Kendati demikian, dia tetap meminta semua pihak untuk bersama-sama mencegah deman berdarah supaya tidak meluas.
“Kita perlu bergendengan tangan, pemerintah juga harus cekatan, mudah mudahan DBD di Kabupaten Sintang bisa segera teratasi,” harapnya.
Camat Sintang Tatang Supriyatna mengatakan GERTAK KESAK ini akan di lakukan selama 2 hari yakni 14-15 Oktober 2023.
“Nah, gerakan ini saya anggap untuk memulai gerakan bersama dan menggugah kesadaran warga,” jelasnya.
Dia berharap jangan sampai pencegahan berhenti begitu saja, setelah ini warga harus dengan sadar melakukan upaya memberantas sarang nyamuk.
“Selama dua hari kita akan melakukan kerja bakti, foging massal, pemeriksaan jentik nyamuk, pemberian abate dan penyuluhan kesehatan,” tuturnya.
Ia menjelaskan kegiatan ini digelorakan di 3 kelurahan dan satu desa yakni Kapuas Kanan Hilir, Kapuas Kiri Hilir, Kapuas Kanan Hulu dan Baning Kota.
“Saat bertemu masyarakat, saya selalu menyampaikan bahwa dalam menanggulangi merebaknya kasus DBD, perlu dilakukan upaya pemberantasan sarang nyamuk secara serentak yang di fokuskan di wilayah yang banyak terjadi kasus DBD,” pungkasnya.
