SINTANG, DN – Maryadi Kepala Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sintang menegaskan penting dan vitalnya data keluarga beresiko stunting yang akan ditetapkan sebagai sasaran program sponsorship stunting di Kabupaten Sintang.
“Data yang valid ini penting untuk disampaikan kepada para sponsor. Dan sponsor bisa mudah memilih sasaran di desa mana,” terang Maryadi pada Senin, 9 Oktober 2023.
Maryadi menjelaskan bahwa Tim DASHAT hanya bisa menerima, menampung dan menyalurkan bantuan saja dan tidak dapat memberikan bantuan dalam bentuk barang.
“Tim DASHAT Kabupaten Sintang hanya menerima, menampung dan menyalurkan bantuan saja. Sponsor jangan sampai memberikan bantuan dalam bentuk barang kepada tim kabupaten. Berikan saja bantuan dalam bentuk uang. Bayangkan saja kalau ada sponsor datang mengantar telur atau beras kepada kami. Bagaimana kami harus mengantar telur sampai ke sasaran. Kemampuan kami sangat terbatas,” terang Maryadi.
Menurutnya, jika dalam bentuk barang rawan akan penyimpangan. Maka dari itu, untuk mengurangi penyimpangan bantuan dari sponsor sebaiknya dalam bentuk uang.
“Kalau dalam bentuk barang juga rawan penyimpangan. Maka bantuan dari sponsor sebaiknya dalam bentuk uang. Tim DASHAT Kabupaten Sintang wajib membuat rekening untuk menampung uang dari para sponsor. Tim DASHAT kecamatan juga wajib membuka rekening untuk menjadi tujuan kita mengirim uang,” terang Maryadi.
Sedangkan penyerahan bantuan, Maryadi menyampaikan bantuan yang dilakukan oleh Tim Kecamatan dan Desa akan dikawal TNI dan Polisi untuk pengawasan dan supaya lebih tepat sasaran.
“Penyerahan bantuan ke sasaran oleh tim kecamatan dan desa akan diawal TNI dan Polisi untuk pengawasan dan supaya tepat sasaran. Karena kami akan menyampaikan laporan kepada para sponsor secara berkala,” terang Maryadi.
“Satu orang sponsor bisa saja mensponsori dua bayi dibawah dua tahun atau dua ibu hamil atau dua orang ibu menyusui, bisa juga lebih dari dua orang. Atau paling minimal menjadi sponsor untuk satu orang pun cukuplah. Tepat sasaran ini memerlukan data by name by address,” tutup Maryadi. (RILIS KOMINFO SINTANG)
