SINTANG, DN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Nekodimus meminta pemerintah daerah menambah ruang kelas SMPN 9 Tempunak Desa Pangkal Baru.
Ia mengatakan sekolah tersebut sampai saat ini hanya memiliki satu ruang kelas saja, dan membuat pembelajaran menjadi tidak efektif.
“Di tempunak itu, dulukan berdiri SMP satu atap dan sekarang mereka telah sendiri, tetapi sampai saat ini jumlah muridnya 135, tapi mereka hanya punya 1 ruang belajar akhirnya mereka bergiliran disana,” ucapnya.
Ia mengatakan jumlah siswa disana mencapai 135 orang, maka semestinya dengan siswa yang begitu banyak, ruang kelas bisa ditambah.
“Jumlah 135 itu kan perlu beberapa kelas, nah itu yang mungkin disampaikan oleh kepala sekolahnya kepada kita bahwa mereka minta itu segera dibangun dengan menambah ruang kelas karena memang tidak efektif,” tuturnya.
Oleh sebab itu, dia meminta ke pemerintah melalui dinas pendidikan segera dianggarkan tahun depan, jangan sampai ditengah anggaran pendidikan yang banyak lalu ruang belajar yang tidak cukup.
“Kalau kita melihat sekolah tersebut siswanya telah kelas 3 berarti berarti sudah beberapa tahun berjalan, dulu mereka nginduk ke SD, sekarang SD nya juga tidak cukup, maka mereka sendiri,” ungkapnya.
Wakil Bupati Sintang, Melkianus mengatakan bahwa terhadap usulan pembangunan ruang kelas baru pada SMP Negeri 9 Tempunak Desa Pangkal Baru dapat dijelaskan bahwa melalui perubahan apbd tahun anggaran 2023 terdapat penambahan ruang kelas baru sebanyak 2 lokal.
“Selanjutnya pada tahun 2024 sedang diusulkan melalui dana alokasi khusus (dak),” pungkasnya.