SINTANG, DN – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Tebelian Sintang, Kalimantan Barat, memberikan peringatan terkait potensi hujan lebat dengan intensitas sedang hingga hujan lebat disertai angin kencang dan guntur/petir di Kabupaten Sintang dan Sekadau. Prakiraan cuaca ini berlaku mulai tanggal 23 hingga 28 November 2023.
Kepala Stasiun Meteorologi Tebelian Sintang, Supriandi, menyampaikan, potensi hujan lebat tersebut dapat disertai dengan angin kencang dan petir. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk mewaspadai dampak bencana hidrometeorologi yang mungkin terjadi, seperti banjir, genangan, tanah longsor, dan angin kencang.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sintang, Abdul Supriyadi, menegaskan pentingnya kewaspadaan masyarakat di Kabupaten Sintang mengingat cuaca yang sulit diprediksi.
“Masyarakat harus lebih waspada karena musibah atau bencana yang disebabkan cuaca dan kuasa Tuhan tidak ada yang bisa diprediksi,” ujar Abdul Supriyadi.
Abdul Supriyadi juga menekankan agar masyarakat memperhatikan lingkungan sekitar dan tidak bersikap ceroboh yang dapat merusak ekosistem, seperti merusak tanaman pohon di tepian sungai atau melakukan aktivitas ilegal di sungai.
Dia berharap agar seluruh masyarakat tetap aktif memantau perkembangan informasi cuaca yang disampaikan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Dalam situasi seperti ini, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan untuk memitigasi dampak potensial dari perubahan cuaca yang drastis. Melalui langkah-langkah preventif dan kesadaran bersama, diharapkan dapat mengurangi risiko bencana yang mungkin terjadi. (RILIS KOMINFO SINTANG)
